Medali Perak Di Tangan, Arun-Dayat Melenggang ke Final

Mimika, DUTA TV Pebiliar Kalsel Arun/Noor Hidayatullah, memperoleh tiket final bola delapan ganda putra Pekan Olahraga Nasional (PON) XX 2021 Papua. Keberhasilan tersebut setelah mengalahkan Rudi Susanto/Erwin (Jatim) di babak semifinal dengan skor 6-5, di GOR Biliar SP 5 Mimika, Senin (4/10).

Di pertandingan ini, sempat dibuat jantung berdetak. Pasalnya, Arun/Dayat sempat memimpin 4-0, berhasil dikejar hingga kedudukan imbang 5-5.

Untungnya, keberuntungan masih berpihak kepada pemain Kalsel, Arun/Dayat, dan menyudahi pertarungan 6-5.

“Sebenarnya Arun/Dayat bisa menyudahi permainan saat skor 5-1. Namun sayang, sodokan Dayat tidak akurat memasukan bola warnah hitam (bola lapan),” ungkap pelatih biliar PON Kalsel, H Noor Fathulliansyah dan Andi Rizqi Indrawan.

Kesalahan fatal yang dilakukan Arun/Dayat, ia katakan terlalu beresiko yang membuat jarak bola terbuka bagi lawan.

“Kesempatan ini langsung diambil pemain lawan. Keberuntungan baru datang ketika lawan juga membuat kesalahan dan diselesaikan dengan baik Arun/Dayat,” bebernya.

Untuk partai final, Arun/Dayat tinggal menunggu pemenang antara Papua versus Yogyakarta. “Yang jelas, medali perak sudah ditangan. Sekarang pemain fokus menghadapi partai final,” tuturnya.

Sebelum masuk semifinal, Arun/Noor Hidayatullah, membuat kejutan dengan mengalahkan mantan peraih medali emas PON XIX 2016.

 

Reporter : Nina Megasari

Berita Lainnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *