50 Persen PPDB SMA Banua Jatah Warga Miskin
DUTA TV BANJARMASIN – Terhitung ajaran baru tahun ini, Â penerimaan peserta didik baru (PPDB) Â di SMA Banua Bilingual Boarding School Banjarbaru bakal berbeda.
Tak seperti pola sebelumnya yang hanya mengalokasikan jatah untuk siswa berprestasi saja, tahun ini bangku sekolah favorit milik Pemprov Kalsel itu, 50 persennya akan dialokasikan untuk siswa miskin berprestasi.
Hal itu terungkap dalam rapat dengar pendapat antara Komisi IV DPRD Kalimantan Selatan  dan Dinas Pendidikan Kalimantan Selatan . Komisi IV mengharapkan siswa tak mampu akan terakomodir bisa melanjutkan pendidikan dan menikmati fasilitas gratis di sekolah bersistem asrama itu.
“Seleksi untuk siswa berprestasi tiap kabupaten/kota punya perwakilan terbaik unutk diterima thaun ini. PPDB akan mengacu 2 pola. Pertama berdasarkan prestasi, kedua warga miskin berprestasi bisa diterima dengan passing grade berbeda. Untuk siswa berprestasi passing gradenya 85, yang tidak mampu 80,”sebut  Ketua Komisi IV DPRD Kalsel Yazidie Fauzi.
Dinas Pendidikan membenarkan adanya komposisi yang telah disepakati tersebut.
“Pola baru mengakomodir yang tidak mampu dari keluarga miskin. Jadi itu dikasih 50persen,”ujar Kepala Dinas Pendidikan Kalimantan Selatan  M. Yusuf Effendi.
Kapasitas dan prestasi SMA Banua Bilingual Boarding School sudah tak diragukan lagi. Lembaga pendidikan negeri milik Pemprov Kalsel itu banyak melahirkan generasi muda berkualitas.
Selama ini sebagian besar peserta didik justru berasal dari kalangan berada yang memiliki prestasi dari 13 kabupaten kota. Siswa menjalani pendidikan selama 3 tahun dan menikmati semua fasilitas secara gratis dengan pembiayaan dari APBD Kalimantan Selatan.
Reporter : Evi Dwi Herliyanti
