Banjarmasin, DUTA TV — Koalisi peduli HIV/Aids kota Banjarmasin Kalimantan Selatan sepakat untuk mengaktifkan kembali KPA di kota seribu sungai tahun depan.
Sempat mati suri, KPA Banjarmasin yang dinahkodai Wali Kota Banjarmasin, berkomitmen untuk menurunkan angka pengidap HIV/Aids.
Pemerintah juga akan menyediakan anggaran untuk kegiatan yang dapat menekan angka penyandang HIV/Aids di Banjarmasin di tahun 2022 mendatang.
“Semoga 2022 anggaran bisa tersedia untuk kegiatan penanggulangan aids, memang kasus aids 3400 lebih dimana 40 persennya dari banjarmasin, ini harus jadi perhatian kita, ini harus kita tanggulangi dan jadi perhatian,” kata Ibnu Sina, Wali Kota Banjarmasin.
Selain itu koalisi peduli HIV/Aids juga melaunching video yang diharapkan dapat merubah stigma masyarakat terhadap pengidap atau penyintas HIV/Aids, serta pola pengobatan dan pencegahan.
“Tujuan kita untuk mengedukasi masyarakat, untuk bersama sama menangani HIV/Aids ini, bagaimana pencegahan dan pengobatannya, diharapkan stiga dan diskriminasi di masyarakat bisa terpikir untuk dihilangkan,” ucap Jubaidah, Koordinator Koalisi Peduli HIV/Aids.
Kegiatan launching ini juga diisi dengan penandatangan dukungan dari pemerintah kota Banjarmasin dalam perang melawan HIV/Aids.
Reporter : Nina Megasari