15 Finalis Adu Bakat di Pemilihan Putra Putri Psikologi UMB
Banjarmasin, Duta TV — Satu per satu peserta Pemilihan Putra Putri Psikologi UMB 2025 menampilkan bakatnya di hadapan dewan juri.
Bakat menyanyi, menari, membaca Al-Qur’an, hingga bercerita dan berpuisi ditampilkan dengan penuh antusias untuk menarik perhatian penonton dan tim penilai.
Ke-15 peserta yang menampilkan bakatnya ini merupakan mahasiswa dan mahasiswi yang telah lolos seleksi ketat dalam Pemilihan Putra Putri Psikologi UMB.
Ketua Panitia, Aulia Noor Asufie, menjelaskan bahwa proses seleksi telah melalui beberapa tahapan, mulai dari technical meeting, wawancara, hingga penampilan bakat dan masa karantina.
Dari seluruh rangkaian seleksi tersebut akan dipilih 10 mahasiswa terbaik yang melaju ke tahap grand final. Ia menyebut kegiatan ini bukan sekadar ajang pencarian bakat, tetapi juga menekankan nilai etika dan empati sebagai karakter utama peserta.
Aulia Noor Asufie mengatakan, “Kegiatan tahunan untuk mencari duta yang menjadi role model bagi mahasiswa Fakultas Psikologi UMB dan melalui beberapa tahap dari technical meeting, wawancara, bakat sampai karantina sehingga terpilih nanti 10 orang yang menjadi grand finalis Pemilihan Putra Putri Psikologi UMB 2025. Untuk kriteria khusus sudah disampaikan, mengedepankan etika dan empati bagi para peserta nanti yang lolos sampai tahap grand final.”
Ketua Forum Putra Putri Psikologi UMB, Nashwa Nuur Fazra, mengatakan antusiasme peserta tahun ini sangat tinggi, terutama pada sesi talent show.
“Untuk peserta tahun ini mereka antusias banget, terlebih untuk talent show. Pada saat gladi mereka mempersiapkan banget, padahal minggu kemarin mereka baru saja selesai wawancara dan ketika di hari Senin diumumkan lolos itu mereka langsung benar-benar se-perfect itu mempersiapkan penampilannya,” ungkapnya.
Sementara itu, salah satu dewan juri dari Nanang Galuh Banjarbaru Hijrah Mubarak menuturkan bahwa penilaian tidak hanya berfokus pada penampilan bakat semata, melainkan merupakan hasil akumulasi dari seluruh tahapan seleksi yang telah dilalui peserta.
Putra Putri Psikologi yang terpilih nantinya diharapkan mampu mempresentasikan Fakultas Psikologi UMB tidak hanya sebagai wajah, tetapi juga sebagai promotor dan pengenalan kampus kepada masyarakat.
Hijrah Mubarak menjelaskan proses dan tahapan penilaian dalam pemilihan Putra Putri Psikologi.
“Tentunya untuk kriteria penilaian sendiri bukan hanya di bakat hari ini saja, tapi sudah melewati beberapa tahapan mulai dari technical meeting, wawancara, dan diakumulasikan dengan bakat mereka,” ungkapnya.
Ia menambahkan harapan terhadap figur yang terpilih sebagai Putra Putri Psikologi.
“Di mana nantinya siapapun yang terpilih menjadi Putra Putri Psikologi adalah orang-orang pilihan dan yang bisa mempresentasikan Fakultas Psikologi, bukan hanya menjadi wajah tapi juga mempromosikan serta memperkenalkan Fakultas Psikologi dan UMB kepada masyarakat luas,” tambahnya.
Dewan juri dalam kegiatan ini terdiri dari dosen Fakultas Psikologi UMB serta Putra Putri Psikologi dari tahun sebelumnya. Pada tahap adu bakat, para finalis tampil secara individu.
Melalui kegiatan ini, Putra Putri Psikologi UMB 2025 yang terpilih mampu menjadi teladan, membawa citra positif Fakultas Psikologi, serta berkontribusi aktif dalam berbagai kegiatan akademik maupun sosial di lingkungan kampus.
Reporter: Evi Dwi Herliyanti
