DUTA TV BANJARMASIN – Pengurus atau ta’mir Masjid Muhammadiyah Al Muhajirin Banjarmasin menggratiskan jaringan internet (Wifi) bagi pelajar, mahasiswa, dan warga sekitar. Diharapkan mereka, terutama pa rapelajar, bisa mengikuti sistem pendidikan daring selama pandemi Covid-19.
Ketua Ta’mir masjid, H Yuherli, Kamis (6/8) menuturkan program Wifi gratis bagi masyarakat diharapkan dapat membantu warga yang mengalami kesulitan dalam memenuhi kebutuhan bagi anak-anak mereka yang kini pola pendidikan masih menerapkan sistem daring (online).
“Sebagai bentuk keprihatinan atas situasi saat ini, dan empati kepada umat, fasilitas jaringan internet (wifi) di masjid ini kita buka untuk umum. Ini dimaksudkan agar warga yang kesulitan membeli kuota untuk sistem pembelajaran anak-anak mereka secara daring, bisa dilakukan di masjid ini,” kata Yuherli.
Dia mengatakan, keberadaan Wifi di Al Muhajirin sebenarnya sudah ada beberapa tahun ini. Namun peruntukannya hanya terbatas jamaah dan ta’mir masjid. Tetapi dalam situasi pandemi Covid-19 saat ini, manajemen atau ta’mir membuka untuk umum.
Aktivis sosial ini menuturkan secara tidak langsung Wifi gratis bagi umat ini sebagai bentuk dakwah bil hall. Karena dengan belajar dan beraktivitas di masjid, maka mereka juga harus mengikuti tata tertibnya, salah satunya harus menutup aurat dan ikut shalat ketika waktunya tiba.
Sementara, Dhia Aprilia, murid kelas 6 SDN Alalak Utara 1 Banjarmasin Utara, yang pagi itu ikut belajar di Masjid Al Muhajirin mengaku senang dengan fasilitas Wifi gratis. Apalagi koneksi internetnya sangat cepat.
Ia bersama tiga rekannya mendapat informasi dari gurunya.
“Sebelumnya kami beli kuota satu sampai dua Gb hanya cukup maksimal dua hari, karena cara belajar harus via daring, jadi harus sering minta uang ke orangtua. Sebenarnya, kasihan sama mama, tapi mau bagaimana lagi,” ujarnya polos saat ditemui.
Dengan adanya Wifi gratis di Masjid Al Muhajirin, sekarang ia bisa belajar secara daring secara leluasa.(rol)