DUTA TV BANJARMASIN – Jumlah Insinyur profesional di Indonesia saat ini hanya mencapai 2.000 lebih. Angka tersebut dinilai masih kurang atau sangat jauh dari ideal.
Atas dasar itu, Forum Komunikasi Program Studi Program Profesi Insinyur (PS PPI) se-Indonesia menggelar Seminar Nasional Keinsinyuran dan Rapat Kerja Nasional ke II, Jumat (30/08) pagi.
Forum kali ini diikuti 42 perwakilan dari perguruan tinggi, baik negeri maupun swasta dari seluruh Indonesia.
Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan jumlah profesi insinyur di Indonesia, karena menurut Wakil Rektor IV Universitas Lambung Mangkurat (ULM) Yudi Firmanul Arifin, seharusnya Indonesia memiliki 850 ribu insinyur yang bisa bersaing terutama di tingkat ASEAN.
“Tujuannya untuk menyelenggarakan seminar dan rapat kerja, dimana keinsinyuran tantangannya semakin tinggi. Kita harus bersaing dengan ASEAN. Bisa sharing pengalaman, jadi program studi insinyur bisa maju dan meningkat bersama,â€ujar Yudi.
PS PPI di ULM sudah berdiri sejak 4 tahun lalu dan sampai saat ini sudah mencetak 250 lulusan dengan gelar insinyur profesional.
Â
Reporter : Zein Pahlevi
