Banjarmasin, DUTA TV – KPU Provinsi Kalsel menskor pelaksanaan rekapitulasi hasil suara pemilihan gubernur dan wakil gubernur, Kamis (17/12) malam.
Tersendatnya proses rekap lantaran belum rampungnya unggahan rekapitulasi form di kabupaten pada aplikasi Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap).
Menurut Ketua KPU Kalsel Sarmuji, tersisa dua kabupaten yakni Banjar dan Kotabaru yang akan dilanjutkan pada proses pleno terbuka rekapitulasi pukul 09.00 Wita hari ini, Jumat (18/12).
“Tersisa Kotabaru dan kabupaten Banjar. Tertunda karena Sirekap belum rampung. Kawan – kawan upload hasil kecamatan dan kabupaten. Input sudah tapi belum berhasil masuk ke jaringan server KPU RI,” ungkapnya.
Proses pleno terbuka akan dilanjutkan hingga proses 100% berhasil. Hasil aplikasi Sirekap disandingkan pada data manual yang akan disajikan KPU kabupaten/kota.
Sementara Ketua Bawaslu Kalsel Erna Kasypiah memberikan catatan, perlu sinkronisasi data pada proses pembacaan hasil rekapitulasi suara oleh KPU kabupaten.
“Kawan – kawan sudah mengupload dari kemaren, jadi kita liat sistem tidak siap untuk proses ini. Misal jumlah daftar pemilih tertukar laki dan perpempuan. Kami minta misal kelebihan pengguna hak pilih yang harus disesuaikan. Namun tidak merubah perolehan hasil paslon,” katanya.
Hasil suara sementara, hingga skor rapat pleno diberlakukan, rampung 11 daerah kabupaten/kota minus kabupaten Bajar dan Kotabaru yang dibacakan.
Data sementara paslon nomor urut 1 mendapatkan suara sejumlah 615.800, sementara paslon nomor urut 2 mendapatkan 658.803 suara.
Reporter : Fadli Rizki