Banjarbaru, Duta TV – PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah (UID Kalselteng) laksanakan penyalaan serentak 108 rumah tangga kurang mampu penerima bantuan program Light Up the Dream (LUTD). Keseluruh penerima, akan mendapatkan bantuan berupa pasang baru dan instalasi listrik rumah secara gratis.
Saat ini, tak bisa dipungkiri bahwa listrik adalah kebutuhan pokok masyarakat, tak terkecuali bagi kalangan yang kurang mampu. Namun demikian, masih ada rumah tangga kurang mampu yang belum menikmati listrik dikarenakan terkendala biaya penyambungan baru, padahal secara sistem kelistrikan di lingkungan tempat tinggal calon penerima bantuan sudah tersedia dan siap melistriki 24 jam. Oleh karenanya PLN meluncurkan program LUTD ini untuk meringankan beban masyarakat tersebut.
General Manager PLN UID Kalselteng Muhammad Joharifin mengatakan, program LUTD ini merupakan perwujudan tanggung jawab sosial dari insan PLN Kalselteng kepada seluruh masyarakat yang membutuhkan listrik.
“Program ini lahir dari kepedulian pegawai PLN se Kalselteng demi mewujudkan mimpi masyarakat kurang mampu untuk bisa menikmati energi listrik,” kata Joharifin.
LUTD PLN UID Kalselteng pada tahun 2024 ini melibatkan seluruh pegawai yang telah menyisihkan penghasilannya serta melibatkan Yayasan Baitul Maal (YBM) yang dikelola oleh PLN UID Kalselteng untuk membantu pemasangan listrik baru bagi masyarakat kurang mampu.
“Mewakili manajemen PLN UID Kalselteng, saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh pegawai PLN dan YBM yang telah melakukan donasi untuk menyukseskan terwujudnya program LUTD 2024 ini,” ujar Joharifin.
Joharifin berharap, dengan hadirnya listrik bagi penerima program LUTD ini, tak hanya memenuhi kebutuhan listriknya, namun juga lebih dari itu, yaitu dapat membuka peluang pemanfaatan untuk peningkatan pendapatan mereka.
“Dengan program LUTD ini kita semua menginginkan adanya peningkatan kesejahteraan masyarakat baik secara ekonomi maupun pendidikannya, selain itu angka rasio elektrifikasi akan terus meningkat dan PLN siap untuk terus menghadirkan layanan listrik yang semakin mudah bagi masyarakat.” pungkas Joharifin.
Sementara itu, Nur Aisyah salah satu warga penerima manfaat program LUTD yang berlokasi di Kelurahan Cindai Alus Kecamatan Martapura Kabupaten Banjar sangat berterima kasih atas bantuan PLN tersebut. Pasalnya, untuk menyokong usaha laundry kecil dirumahnya, Aisyah harus menyambung listrik melalui tetangga.
“Terima kasih kepada PLN yang telah memberikan bantuan kepada keluarga kami, listrik ini nantinya akan dipergunakan untuk mendukung usaha di rumah agar dapat meningkatkan perekonomian keluarga. Semoga Allah membalas seluruh kebaikan para insan PLN dengan adanya program ini,” tutur Aisyah.
Senada dengan Aisyah, Camat Kota Martapura Fahrian Rahman turut berterima kasih kepada PLN.
“Atas nama pemerintah kota dan masyarakat, kami sangat berterima kasih atas konstribusi PLN untuk membantu memenuhi hajat hidup masyarakat yang ingin mendapatkan pemasangan listrik namun terkendala oleh biaya. Kita berharap program LUTD ini tidak berhenti disini saja, namun terus dijalankan sehingga masyarakat yang kurang mampu dan tidak memiliki listrik sendiri bisa mendapatkan bantuan pasang baru listrik secara gratis.” tutup Fahrian.
Pada momen tersebut, PLN UID Kalselteng menyalakan sebanyak 108 rumah tangga kurang mampu secara serentak di 6 wilayah kerja PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) se Kalselteng dengan masing – masing rincian 29 di wilayah kerja PLN UP3 Banjarmasin, 29 rumah di wilayah PLN UP3 Barabai, 30 rumah di UP3 Kuala Kapuas, 7 rumah di UP3 Palangka Raya, dan 7 rumah di UP3 Kotabaru, serta 6 rumah berada di wilayah kerja UP3 Pangkalan Bun.
Tim Liputan