Tagana Kotabaru Tutup Dapur Umum di Pulau Sebuku

DUTA TV KOTABARU – Layanan dapur umum yang dikelola tagana kotabaru untuk korban kebakaran di desa Sungai Bali kecamatan Pulau Sebuku hari minggu tadi telah ditutup.

Sesuai SOP pelayanan dapur umum diberikan selama 3 hari dan dapat diperpanjang hingga 6 hari.

Selama itu tenda pengungsian sepi karena para korban banyak ditampung sanak keluarga mereka dan hanya dijadikan tempat tidur para relawan.

Kemudian makanan yang disiapkan di dapur umum pun seringkali tak habis karena banyak tidak diambil.

Di sisi lain berbagai jenis bantuan baik pangan maupun nonpangan telah banyak dibagikan kepada para korban, sehingga mereka dinilai sudah mampu untuk hidup mandiri.

“Melihat perkembangan pengungsi tidak ada di pengungsian, bantuan juga sudah dibagi, jadi kami melihat mereka sudah mampu mandiri” kata Zamzanie koordinator Tagana Kotabaru.

Zamzanie koordinator Tagana Kotabaru

Setelah dapur umum tutup ada masa transisi selama 2 hari dimana para korban kebakaran masih akan disuplai makanan oleh perusahaan yang ada di pulau sebuku.

“Supaya masyarakat tidak kaget, kita upayakan dengan perusahaan membantu sampai Selasa”, kata Joko Pitoyo camat Pulau Sebuku.

Joko Pitoyo camat Pulau Sebuku

Sementara untuk kebutuhan makan para relawan yang masih berada di posko hingga akhir masa tanggap darurat pada 7 Desember mendatang, disiapkan dapur umum yang dikelola mahasiswa bersama masyarakat desa.

 

Reporter : Nazat Fitriah

Berita Lainnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *