DUTA TV HSS – Puluhan sopir truk yang tergabung dalam persatuan sopir Kandangan (Pasokan) berunjuk rasa di depan halaman kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) kabupaten Hulu Sungai Selatan, Jumat pagi (26/07/2019).
Kedatangan mereka untuk menyampaikan sejumlah keluhan terutama soal sulitnya mendapatkan bahan bakar jenis solar lantaran seringnya SPBU mengalami kekosongan. “Tujuan kami semua ini agar kami bekerja mudah mencari bahan bakar karena kami setiap hari memerlukan bahan bakar itu. Namun selama ini kami susah mendapatkannya dan harus mengantri, bahkan bisa dihari berikutnya kami baru dapat dan baru bisa narik. Padahal kami ini ingin menafkahi anak dan istri di rumah, kendala BBM seperti ini tidak ada lagi dan kami mudah untuk bekerja. Kalau beli di eceran itu mahal,” ujar Madi anggota Pasokan.
Sementara itu, unjuk rasa ini sendiri langsung ditanggapi oleh wakil ketua DPRD Hulu Sungai Selatan, Ahmad Kusasi yang menerima aspirasi para sopir truk ini. Dirinya berjanji akan segera menindak lanjuti terkait keluhan para sopir dengan melakukan mediasi ke komisi II Senin mendatang. “Kita mendengar ada masyarakat berkumpul setelah itu kita langsung datangi, mereka sendiri minta diadakan pertemuan dan meminta dijadwalkan, nanti kita mediasi ke komisi terkait soal permasalahan kelangkaan BBM jenis solar di SPBU Kandangan ini, mereka juga masyarakat jadi kita harus memfasilitasi dan harus mencarikan solusi,” terang Ahmad Kusasi wakil ketua I DPRD kabupaten HSS.
Setelah mendengarkan penjelasan dari perwakilan dewan tersebut, para pengunjuk rasa pun langsung membubarkan diri dan berjanji jika keluhan mereka tak ditanggapi mereka akan kembali melakukan aksi serupa.
Reporter: Muhammad Irfansyah
