Banjarbaru, Duta TV — Universitas Borneo Lestari Banjarbaru menggelar wisuda ke-3 untuk S-1 dan D-3 Farmasi, serta D-3 Analis Kesehatan, di salah satu hotel di Banjarbaru, Sabtu siang (14/10/2023).
Sebanyak 189 wisudawan resmi dikukuhkan sebagai lulusan, dengan 80 persen di antaranya lulus dengan predikat dengan pujian.
Rektor Universitas Borneo Lestari, atau UNBL, Banjarbaru, Muslim, menuturkan bahwa lulusan ini tidak hanya dibekali skill di bidang akademik masing-masing, namun juga sudah siap kerja.
Pasalnya, pada program studi Analis Kesehatan saja, Muslim mengatakan sudah mencicipi dunia kerja seperti menjadi tenaga kesehatan saat COVID-19 lalu.
“Yang mereka dapat adalah kompetensi, komptensi dari profesi yang mereka teliti, dan kebetulan hari ini tiga progam, yang pertama program studi sarjana Farmasi, yang ke dua D-3 Farmasi, yang ke tiga D-3 Analis Kesehatan, Teknologi dan Pendidikan. Untuk Diploma mereka sudah menjadi tenaga kesehatan, karena kalau yang sarjana mereka dapat melanjutkan untuk profesi, dan tenaga-tenaga ini masih sangat dibutuhkan untuk misi dan mengabdi dalam rangka memberikan pelayanan kesehatan, terutama untuk D-3 mereka sudah dibutuhkan menjadi tenaga kesehatan, mereka mempunyai sertifikat uji kompetensi, tinggal didaftarkan untuk mendapatkan surat tanda registrasi tenaga kesehatannya dan izin praktiknya,” terang Muslim, Rektor UNBL Banjarbaru.
“Harapan kami setelah wisuda ini pertama mereka betul-betul bisa mengabdi sehingga bisa membawa nama baik universitas-universitas, yang kedua mereka juga mensosialisasikan atau menginformasikan keluarganya dan teman-temannya untuk berminat kuliah apakah itu farmasi maupun analis kesehatan, apakah itu D-3 apakah itu S-1, dengan demikian nanti akan mempermudah proses dalam penerimaan mahasiswa berikutnya,” kata A. Yanie, Ketua Yayasan Borneo Lestari.
Sementara wisuda ketiga kali ini menobatkan sembilan mahasiswa sebagai lulusan terbaik di masing-masing jurusan. Di antaranya, Bainurdiana Ulfah dari program D-3 Farmasi, serta Rofi Romadoni dari program D-3 Analis Kesehatan.
Mereka mengaku banyak mendapat pengalaman saat kuliah di UNBL, salah satunya adalah kualitas pendidikan yang memadai, sarana dan prasarana yang lengkap, serta tenaga pendidik yang kompeten.
“Alhamdulillah kami bisa sampai tahap ini, meskipun ini semua berkat orangtua kami dan juga dosen-dosen yang selalu membimbing kami. UNBL itu tempat kita mencari tahu apa yang kita jauh dari tahu menjadi tahu, begitu juga dengan ekstrakulikulernya. Fasilitas nya juga lengkap mulai dari AC nya sampai Wi-Fi nya, kita juga kalau ada ujian itu tidak perlu ujian di luar, sudah ada di kampus, labnya pun terlengkap, alat-alatnya juga,” ujar Bainurdiana Ulfah dan Rofi Romadoni, dua Wisudawan terbaik.
Pihak universitas berharap para lulusan bisa memanfaatkan ilmu dan gelar yang didapat untuk melanjutkan hidup, baik bekerja atau melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi lagi
Reporter: Nina Megasari
