Siswa Siswi SMK NU Diedukasi Soal Demokrasi
Banjarmasin, DUTA TV — Siswa dan siswi SMK Nahdlatul Ulama Banjarmasin, diedukasi soal demokrasi. Pasalnya, mereka yang sudah menginjak usia 17 tahun, akan menjadi pemilih pemula pada pemilu Februari mendatang.
Edukasi diberikan anggota DPRD Kalsel Dewi Damayanti Said lewat sosialisasi ideologi pancasila dan wawasan kebangsaan. Para siswa dan siswi ini diajak menjadi pelopor masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya alias tidak golput.
Anggota Dewan Fraksi Golkar ini juga mendorong pihak sekolah untuk memfasilitasi peserta didiknya yang sudah berusia 17 tahun namun belum memiliki kartu tanda penduduk, untuk segera melakukan perekaman data. Sehingga, partisipasi masyarakat di pemilu mendatang semakin meningkat.
“Jadi kan ini tahun politik jadi mereka ini sebagian besar sudah berusia 17 tahun jadi pemilih pertama kita memberikan kesadaran supaya mereka ikut proses demokrasi sesuai sila keempat kita belum tanya mudahan sudah setelah mereka berulang tahun ke 17 biasanya adalah kebanggaannya adalah mendapat KTP dan kita tanyakan dan himbauan untuk ikut pemilu jangan sampai golput,” kata Hj. Dewi Damayanti Said.
“Memang ada beberapa siswa yang belum ada memiliki KTP padahal umurnya sudah 17 tahun dari pihak sekolah biasanya mendorong pertama untuk nantinya langkah mereka kuliah nantinya dari hasil kegiatan ini anak-anak sudah teredukasi dan datang ke TPS minimal mereka tahu bagaimana berharganya suara mereka,” tutur Aulia Rahman, Wakasek SMK NU.
Bukan hanya terkait demokrasi, para peserta didik juga diberikan pemahaman imlementasi dari pancasila di lingkungan sekolah. Dalam kesempatan ini turut ditampung aspirasi dari pihak sekolah terkait percepatan pembangunan gedung yang baru ditempati.
Reporter : Evi Dwi Herliyanti