Banjarmasin, DUTA TV — Barang bukti narkoba jaringan internasional yang disita oleh Dit Resnarkoba Polda bersama tim gabungan Satgassus merah putih Bareskrim Polri, Polda Metro Jaya dalam penangkapan bandar narkoba dimusnahkan Selasa pagi, di area kantor Satpas Ditlantas Banjarbaru.
Pemusnahan ini langsung dilakukan sejumlah pejabat, diantaranya Gubernur Kalsel H. Sahbirin Noor, Kapolda Kalsel Irjen Nico Afinta, Ketua DPRD Kalsel, Kajati Kalsel, TNI dan Unsur Forkopimda lainnya dengan dibuat ke dalam drum yang berisi air.
Selain itu, ratusan kilo sabu yang terbungkus dalam kemasan teh cina ini juga dimusnahkan dan dimasukkan petugas ke mobil mixer atau truk molen, dan dibuang ke dalam tanah yang sudah digali.
Dalam prosesnya empat orang tersangka tampak turut dihadirkan.
kapolda Kalsel Irjen Nico Afinta, mengatakan ini merupakan keseriusan Polda Kalsel dalam memberantas peredaran gelap narkoba di wilayah Kalimantan Selatan.
“Kita musnahkan barang bukti 300 kg sabu yang diamankan, acara digelar untuk menyampaikan kepada masyarakat Polda Kalsel serius menangani narkoba, tim masih bekerja kembali mendalami info yang masuk terkait pengungkapan kasus ini,” ucap Irjen Nico Afinta Kapolda Kalsel
Sementara itu, Gubernur Kalsel memberikan apresiasinya dan penghargaan kepada jajaran Polda Kalsel dalam mengungkap jaringan narkoba dengan jumlah besar ini.
“Kepada Kapolda Kalsel dan jajaran yang selama ini banyak mengungkap kasus narkoba, penghargaan diberikan untuk menjadi motivasi,” kata H. Sahbirin Noor Gubernur Kalsel
Diketahui, upaya penyelundupan narkoba ini berhasil digagalkan dari operasi tim gabungan Satgassus Merah Putih Bareskrim Polri, Polda Metro Jaya dan Polda Kalsel, ratusan kilo sabu bersama 4 orang bandar tersebut ditemukan di salah satu halaman parkir hotel di Banjarmasin yang dibawa dua orang pria yang diduga kuat anggota sindikat narkoba internasional.
Reporter : Mawardi
