BANJARMASIN, DUTA TV – Kepala PMI Banjarmasin, Rusdiansyah menerima bantuan secara simbolis kulkas atau tempat penyimpanan plasma darah yang berasal dari PT PLN unit Induk Wilayah Kalselteng, pada program bantuan tanggung jawab sosial dan lingkungan atau TJLS, Kamis kemarin (25/11).
Kulkas tersebut berfungsi untuk menyimpan plasma darah, yang biasa hanya bisa bertahan 1×24 jam jika tidak disimpan ditempat khusus. Jika plasma darah ditempatkan di penyimpanan itu bisa bertahan hingga satu tahun.
“Kita dibantu kulkas untuk penyimpanan plasma, kita gunakan semaksimal mungkin. Plasma stiap hari ada, kalau lewat 1×24 jam rusak, pakai ini bisa sampai setahun,” ujar Rusdiansyah.
Untuk harga kulkas tersebut senilai Rp.200 juta, diharapkan adanya tempat penyimpanan ini mempermudah pihak PMI menyetok plasma darah. Sehingga jika ada warga yang memerlukan secara mendadak, PMI memilki sudah memiliki stok plasma darah.
“Meneyerahkan bantuan TJSL, alat penyimpanan plasma. Mudah-mudahan bisa membantu masyarakat, khususnya Banjarmasin,” harap Manager UP3 Banjarmasin, Sudarto.
Sebelumnya, PMI Banjarmasin sudah memiliki tempat penyimpanan untuk plasma darah, namun sudah rusak sejak beberapa tahun yang lalu.
Reporter : Zein Pahlevi