Penggunaan Bahasa Daerah Mulai Tergerus

Banjarmasin, DUTA TV — Beberapa  calon pengajar utama bahasa banjar yang berasal dari beberapa kabupaten kota di Kalsel, terlihat membaca cerita menggunakan bahasa banjar, saat mengikuti kegiatan pelatihan pengajar utama revitalisasi bahasa daerah disalah satu hotel di Banjarmasin, Selasa kemarin.

Kegiatan itu salah satu upaya dari Balai Bahasa Provinsi Kalsel, untuk menjaga bahasa daerah khususnya bahasa banjar dan bakumpai agar bisa terus eksis kedepannya.

Saat ini, penggunaan bahas daerah khususnya pada anak muda di Kalimantan Selatan mulai tergerus. Ada beberapa kondisi yang menyebabkan mulai hilangnya penggunaan bahasa banjar di Kalsel, seperti, merasa malu menggunakan bahasa daerah, perkawinan campur antar daerah dan beberapa faktor lain.

Sementara, untuk materi yang disampaikan dalam pelatihan  ialah praktik baik menulis puisi berbahasa banjar, menulis cerpen berbahasa banjar, bercerita bahasa banjar, berpidato bahasa banjar, dan komedi tunggal berbahasa banjar. Kegiatan ini rencananya dilaksanakan hingga Kamis besok.

Reporter : Zein Pahlevi