Banjarmasin, DUTA TV — Pemerintah Kota Banjarmasin makin serius mengawasi serta meningkatkan ketertiban ukur pada timbangan dan takaran yang digunakan para pedagang pada 2023.
“Untuk urusan ukur mengukur timbang menimbang menjadi perhatian yang sangat serius oleh pemerintah kota,” ujar Wali Kota Banjarmasin Ibnu Sina, Senin (30/1/2023).
Ibnu pun meresmikan pelayanan tera atau tera ulang dengan Pembubuhan Cap Tanda Tera (CTT) 2023 yang dilaksanakan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Banjarmasin.
“Ini agar konsumen mendapatkan jaminan barang sesuai timbangan dan literan yang dibelinya,” kata Ibnu.
Dia memastikan, Pemkot Banjarmasin yang sudah meraih penghargaan salah satu daerah tertib ukur dari Kementerian Perdagangan RI tahun 2022, hingga makin serius melaksanakannya di lapangan.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Banjarmasin Ichrom Muftezar menambahkan, sesuai instruksi Wali Kota Banjarmasin bahwa pengawasan dan uni terhadap alat-alat ukur, takar, timbang dan perlengkapannya (UTTP) milik pedagang dilakukan intensif.
Menurut dia, selain untuk memastikan semua tertib ukur, Pemkot Banjarmasin juga mendapatkan pendapatan asli daerah (PAD) pada pelayanan tera atau tera ulang ini, pada 2023 ini ditarget Rp 700 juta.
“Kita optimis bisa mencapai itu, pada 2022 dapat tercapai 100 persen lebih, tapi tahun 2023 ini memang targetnya naik,” ujarnya.
Tezar menyampaikan, pada 2022 instansinya telah melakukan pelayanan tera atau tera ulang sebanyak 31.537 alat ukur, timbang, takar dan perlengkapannya (UTTP). Disampaikan dia, capaian pelayanan tera atau tera ulang UTTP 2022 meningkat 3,72 persen dari 2021, yakni, pada 2021 sebanyak 30.406 UTTP dan 2022 sebanyak 31.537 UTTP.(ant)