BANJARBARU, DUTA TV – Rapat dalam rangka upaya pengendalian COVID-19 pada bidang perekonomian ini dipimpin langsung oleh Pj Gubernur Kalimantan Selatan, Safrizal Za, yang diikuti Forkopimda Kalsel, bupati, walikota, dan pelaku usaha, serta SKPD lingkup Pemprov Kalsel terkait di gedung Idham Chalid Banjarbaru.
Penjabat gubernur Kalimantan Selatan, Safrizal Za mengatakan, penanganan Covid adalah hal utama karena kesehatan masyarakat. Namun penanganan ekonomi juga tidak kalah penting untuk diprioritaskan.
Menurut Safrizal, pemerintah melakukan istilah yang disebut dengan gas dan rem. Dimana kita harus tepat dalam mengambil langkah, dimana saat menginjak gas untuk pertumbuhan ekonomi dan kita juga harus tau saat dimana kita harus menginjak rem.
“Strateginya gas dan rem, kalau lagi banyak COVID nya di rem, kalau lagi terkendali kita gas, mesti ada keseimbangan,” ucap Safrizal.
Dari data tahun 2020, perekonomian Kalsel tertekan cukup dalam yaitu minus 1,8%, namun ada peningkatan pada bulan kemarin menjadi minus 1,25%, tapi masih minus, sehingga untuk sektor pertanian dan pertambangan akan dilakukan Gaspol karena dinilai beresiko rendah.
Tim Liputan
