Pembangunan Jembatan Sungai Andai Diprioritaskan untuk Roda Dua

Banjarmasin, Duta TV Rencana pembangunan jembatan gantung di daerah Sungai Andai ke kawasan Cemara Ujung mendapat penolakan dari DPRD Kota Banjarmasin beberapa waktu lalu. Wakil rakyat menginginkan agar jembatan tersebut dibangun menjadi permanen.

Namun, menurut Kabid Jalan dan Jembatan Dinas PUPR Kota Banjarmasin, Syafiq Huwaida, pembangunan jembatan permanen memerlukan anggaran yang lebih besar, bahkan hingga tiga kali lipat dari anggaran jembatan gantung. Pembangunan jembatan gantung diperkirakan memakan anggaran sekitar 25 miliar rupiah.

Jembatan gantung yang direncanakan untuk mengurai kemacetan di kawasan Sungai Andai ini memang khusus untuk kendaraan roda dua, namun juga bisa dilewati mobil dalam keadaan darurat.

“Dari pengamatan kami, persentase roda dua lebih banyak. Kami memikirkan opsi agar kendaraan roda dua ini memiliki pilihan akses jalan untuk dilintasi,” ucap Syafiq Huwaida, Kabid Jalan dan Jembatan Dinas PUPR Kota Banjarmasin.

Saat ini, Dinas PUPR sedang menyeleksi penyedia jasa dan konsultan pengawas. Pengerjaan tahap pertama di tahun 2024 akan menggelontorkan biaya 12,36 miliar dan diharapkan selesai pada tahun 2025 mendatang.

Reporter: Zein Pahlevi