HULU SUNGAI SELATAN, DUTA TV — Sambil membentangkan spanduk, ratusan pegawai Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Hulu Sungai Selatan menggelar aksi unjuk rasa di halaman kantor setempat, Senin kemarin.
Spanduk bertuliskan kata-kata penolakan terhadap kepemimpinan Rusmadi, selaku Kepala Kantor Kemenag HSS, yang dianggap arogan terhadap bawahan.
Tidak hanya itu, peserta demo juga melakukan penutupan kantor dengan cara mengunci pagar menggunakan gembok, sehingga seluruh aktivitas di Kemenag setempat sempat terhambat.
“Ada banyak hal manajemen khususnya yang kurang pembinaan terhadap bawahannya kemudian berkenaan dengan koordinasi dengan instansi luar dan masyarakat yang sampai sekarang itu tidak jalan, jadi itu yang menyebabkan mis komunikasi,” kata Fathur Rahman, Kasubag TU Kemenag Hulu Sungai Selatan.
Sementara itu, saat dikonfirmasi, Kepala Kemenag Hulu Sungai Selatan, Rusmadi, membantah atas semua tuduhan yang telah diarahkan kepada dirinya, dan siap untuk dilakukan mediasi terkait permasalahan internal tersebut.
“Kalau masalah itu menurut saya sebagian pegawai saja yang ada rasa kecewa dan terkait hubungan masyarakat luar itu beritanya tidak benar 100 persen, langkah saya itu kan kalau menurut kita sesuai saja dengan kebijakan tidak ada yang merugikan hanya ada kepentingan kelompok atau kepentingan pribadi sehingga saya dibuli,” kata Rusmadi.
Dengan adanya aksi yang dilakukan, ratusan peserta demo tersebut menginginkan Rusmadi untuk mundur sebagai Kepala Kemenag Hulu Sungai Selatan agar situasi Kemenag setempat dapat kembali normal seperti semula.
Reporter: Muhammad Irfansyah
