DUTA TV BANJARMASIN – Perayaan tahun baru Imlek tak hanya identik dengan lampion serta naga barongsai, namun juga lilin besar menjulang yang menyala di ruang utama klenteng.
Ya, bagi masyarakat Tionghoa, lilin yang menyala tersebut memiliki makna sebagai cahaya kehidupan.
Mereka meyakini, semakin besar lilin maka semakin besar pula cahaya yang akan menerangi kehidupan seseorang selama 1 tahun kedepan.
“Tujuan kita untuk sembahyang di tahun baru Imlek. Makna menyalakan lilin supaya terang benderang kehidupan,â€ujar Aping Wjijaya.
“Masing – masing orang memaknainya berbeda. Mungkin cahaya yang menerangi. Tadi menyalakan, cukup besar,â€kata Marko.
Harapan melalui nyala lilin ini sendiri cukup beragam. Ada yang dinyalakan untuk diri sendiri, untuk keluarga, atau untuk sebuah perusahaan.
Reporter : Nina Megasari – Zein Fahlevi