Masih Ada Lomba Perahu Katir di Kotabaru

Kotabaru, DUTA TV — Pemerintah Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan, terus berusaha melestarikan salah satu budaya lokal, yaitu, lomba perahu katir yang nyaris hilang akibat tergerus budaya modern.

Bupati Kotabaru H Sayed Jafar mengatakan, lomba perahu katir (Katir Race) yang dikemas dengan kejuaraan Bupati Cup II, diikuti oleh sebanyak 30 peserta, dimulai dari Pulau Kerasian menuju Pulau Batu Lima, Pulau Cinta, dan berakhir di Pulau Kerumputan, Kecamatan Pulau Laut Kepulauan.

“Lomba perahu katir ini menjadi salah satu upaya kita dalam melestarikan sejarah nenek moyang jaman dulu sebagai seorang pelaut. Jangan sampai anak-anak kita nantinya tidak tahu asal muasal lomba katir,” katanya, Jumat (18/09).

Sebelumnya, DPRD setempat mendukung agar ajang budaya masyarakat di Pulaulaut Kepulauan berupa lomba perahu layar “Katir Race” dijadikan destinasi wisata nasional.

“Kegiatan ini unik dan tidak ada di daerah lain. Hal ini bisa dipadu dengan budaya lain yang digelar di tempat yang sama yakni `Melasuang Manu`,” kata Wakil Ketua DPRD Kotabaru, Mukhni AF.

Ia menuturkan, Kabupaten Kotabaru yang sebagian besar penduduknya berprofesi sebagai nelayan, memiliki banyak keunikan budaya khususnya yang berkaitan dengan kelautan.

Jika hal itu dikembangkan dan didukung menjadi destinasi wisata, dia yakin dan optimistis akan membawa pengaruh positif masyarakat dan daerah, seperti ekonomi dan budaya.(rol)