BANJARMASIN, DUTA TV — Rendahnya tingkat partisipasi pemilihan pada Pilkada serentak 2020 di Banjarmasin dinilai lantaran kekhawatiran warga di tengah pandemi COVID-19 yang belum berakhir.
Persoalan lain juga pada kondisi cuaca ekstrim yang melanda hampir penjuru wilayah Kalsel.
Kondisi itu menjadi perhatian wakil rakyat di DPRD kota Banjarmasin, yang meminta penyelenggara KPU agar lebih mengintensifkan sosialisasi untuk Pemilu 2024 mendatang, agar kualitas Pemilu legislatif mendatang dapat menghasilkan angka yang sesuai target.
“Saya lihat secara langsung memang turun, kita harap tahun 2024 bisa kembali. KPU bisa lebih intens dan giat sosialisasi, karena pemilihan itu hak untuk memilih wakilnya,” ungkap Wakil ketua DPRD Banjarmasin, Tugiatno.
Partisipasi pemilihan 2020 di Banjarmasin mengalami penurunan yang cukup signifikan. Jika dibanding Pilkada 2015 lalu, angka partisipasi didapat sebesar 65,08%, di Pilkada 2020 merosot menjadi 55,76% atau menurun sebesar 9,32%.
Reporter : Fadli Rizki
