Duta TV – Hulu Sungai Utara, Kampung Tangguh Banua yang tersebar di 13 Kabupaten/ Kota di Kalimantan Selatan menjadi salah satu upaya untuk memutus penyebaran Covid-19 di Banua. Keberadaannya juga menjadi solusi dampak dari adanya Pandemi covid-19 yang ditimbulkan bukan hanya dari sektor kesehatan tapi juga kesehatan.
Keterlibatan masyarakat dalam mewujudkan Kampung Tangguh Banua menjadi kunci keberhasilan program tersebut.
Di Hulu Sungai Utara misalnya, Kampung Tangguh Banua di Desa Palimbang Sari Kecamatan Haur Kuning menjadi salah satu Kampung Tangguh yang akan dinilai oleh tim penilai dari Provinsi.
Guna mempersiapkan kegiatan yang merupakan program kerja Kapolda Kalsel Irjen Pol Dr Nico Afinta dalam penilaan kampung Tangguh Banua, tentunya menjadi prioritas Polres HSU, untuk itu, Kabag Ops Polres HSU Kompol Joko Sutopo menggelar kordinasi pemantapan bersama Kabag Sumda Polres HSU AKP Slamet Hari Wahyudi, Camat Haur Gading Kamaruddin, Kapolsek Amuntai Utara Ipda Warsono serta Aparat Desa Palimbang Sari, senin (03/08)
“Tentunya kemitraan dengan berbagai elemen terkait lainnya sangat diperlukan terutama Camat Kades termasuk instansi dan warga masyarakat setempat, sebab inti didirikannya Kampung Tangguh Banua ini untuk mendisiplinkan warga saat pandemi covid-19, sehingga tangguh dalam ketahanan pangan pendongkrak sektor ekonomi, tangguh dalam kesehatan, tangguh dalam sektor keamanan dan sektor lain termasuk manggali potensi masyarakat desa setempat untuk menunjang ketangguhan desa,” pungkasnya.
Tim Liputan