DUTA TV BANJARMASIN – Komunitas Kreasi Anak Banua (KAB) menggelar nonton bareng penayangan film berjudul Mafia Banjar II di sebuah hotel  akhir pekan lalu.
Film action garapan komunitas film anak banua ini diapresiasi Walikota Banjarmasin Ibnu Sina yang  turut berbaur pada acara itu. Menurutnya,  Mafia Banjar II yang menonjolkan wajah kota Banjarmasin dibuat dengan apik.
Usai penayangan perdana, Ibnu Sina menantang seniman film di Banjarmasin untuk menelurkan karya film bermutu, termasuk kelanjutan Mafia Banjar jilid III.
“Besar potensinya, substansinya cukup menarik. Lokal semua di Banjarmasin. Ada sebuah kepemilikan Banjarmasin diangkat ke layar lebar. Apresiasi spot wisata. Walaupun ada under cover Banjarmasin di sudut tertentu. Ini karya apik anak Banjar. Selamat berkarya, mudahan akan lahir lagi film baru lainnya,â€ujar Ibnu Sina.
Tantangan Ibnu Sina untuk membuat lanjutan  film Mafia Banjar dikatakan sang sutradara, Fin Lee sudah ada dalam program selanjutnya.
“Mafia Banjar II sudah ada 2016. Ada kerusakan, dilanjutkan 2019. Selesai produksi tergantung pemain dari beragam profesi, kita gelar seminggu sekali. Kesulitan gak ada, asal kita lakukan pendekatan, kita syuting, mereka welcome aja. Ide seniman dan komunitas film, dari beragam genre kita satukan, jadikan film action. Insyaallah ada rencana buat Mafia Banjar The Movie,â€terang Fin Lee.
Film action lanjutan Mafia Banjar ini menceritakan tentang sisi kelabu ibukota provinsi Kalimantan Selatan, terkait sindikat peredaran gelap narkoba hingga pembunuh bayaran. Sedangkan keseluruhan pengambilan dan latar sinematografinya mengambil tempat di kota seribu sungai.
Reporter : Fadli Rizki