Martapura, DUTA TV — meski hanya diguyur hujan beberapa jam, salah satu titik rawan banjir di kota Martapura kembali direndam banjir selama 2 jam lebih akibat meluapnya aliran Sungai Paring.
Kedalaman air berkisar 30 hingga 40 sentimeter, merendam sekitar 20 unit perumahan guru maupun rumah warga serta ruas jalan alternatif ke kawasan Sekumpul bahkan akses jalan ditutup warga.
Banjir di kawasan Cekungan itu, disebabkan pertemuan sumber air dari Sungai Ulin dan Simpang Empat Banjarbaru. Sementara sebagian anak sungai diduga mengalami penyempitan.
“Untuk sementara ini kita sudah melakukan pengecekan di lapangan memang terjadi genangan di Gunung Alaban, untuk ke depan akan di buatkan kolam retensi,” Kata Riza Dauly, Kepala Bapelitbangda Banjar.
Disamping akan berkoordinasi dengan Pemko Banjarbaru, Pemkab Banjar merencanakan membangun dua kolam retensi atau areal penampung di bagian hulu untuk mengurangi debit air banjir.
Reporter : Tarida Sitompul