Banjarmasin, DUTA TV — Delapan fraksi di DPRD provinsi Kalimantan Selatan, menyampaikan pandangan umum dan dukungannya, atas empat Raperda yang diusulkan Pemprov Kalsel, melalui Rapat Paripurna.
Kedelapan fraksi secara umum mendukung adanya rancangan produk hukum tersebut untuk dijadikan peraturan daerah dengan melihat kemanfaatan yang akan dirasakan oleh masyarakat kalsel, serta mendukung kemajuan perkembangan pembangunan daerah.
Keempat raperda itu yakni tentang perubahan bentuk perseroan terbatas penjamin kredit daerah kalsel menjadi perseroan terbatas penjaminan kredit daerah kalsel perseroda. Raperda tentang penambahan modal pemerintah provinsi kalsel kepada perseroan terbatas penjamin kredit daerah kalsel perseroda. Raperda tentang pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan dan lain-lain pendapatan asli daerah yang sah, dan raperda tentang rencana pembangunan jangka panjang daerah provinsi kalsel tahun 2025-2045.
DPRD Kalsel pun langsung membentuk panitia khusus atau pansus agar Raperda usulan Pemprov, bisa segera dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.
“Terkait dengan jaminan perkreditan diajukan menjadi penambahan modal Jamkrida juga akan dibahas dan dibentuk pansus dan terkait RPJPD dan pendapatan lain lain yang sah juga akan dibentuk pansus semoga pansus bisa berjalan baik dan lancar sehingga perda ini juga bisa disetujui, ” Kata Roy Rizali Anwar.
Dalam rapat paripurna kali ini, juga diputuskan Raperda tentang pertanggungjawaban pelaksanaan APBD tahun anggaran 2023, ditetapkan menjadi Perda. dari keputusan ini, Pemprov siap menerima saran dan masukan dari legislatif untuk menjadi catatan demi perbaikan kinerja yang akan datang.
Reporter : Evi Dwi Herliyanti
