BANJARMASIN, DUTA TV – Dinas Pemuda dan Olahraga provinsi Kalimantan Selatan, mengalokasikan Rp 30 miliar dana hibah, untuk organisasi kepemudaan, kepramukaan dan olahraga di tahun ini. Jumlah itu meningkat dari tahun lalu.
Hal itu dingkapkan Kadispora Kalsel saat membuka bimbingan teknis pengelolaan dana hibah untuk organisasi kepemudaan, Kepramukaan dan olahraga tahun 2023.
Hibah terbanyak dialokasikan untuk keolahragaan, yakni sebesar Rp 21 miliar.
Dengan peningkatan anggaran itu, diharapkan turut menunjang prestasi yang ditorehkan khususnya di bidang keolahragaan.
Sementara, Bimtek pengelolaan dana hibah diharapkan meningkatkan kemampuan dan integritas organisasi dalam mengelola dana hibah agar lebih efektif dan efisien.
“Kita berharap bimtek ini menjadikan organisasi bisa membikin program kerja, sehingga dana yang kami berikan bisa efektif dan efisien dan untuk kemajuan, baik itu untuk kemajuan kepemudaan maupun olahraga di provinsi Kalsel,” kata Kadispora Kalsel, Hermansyah.
Sementara, salah satu peserta Bimtek, yakni sekretaris Soina Pengprov Kalsel berharap, alokasi dana hibah yang mereka terima meningkat di tahun ini, menyusul pihaknya bakal mengirimkan dua atlet untuk bertanding di ajang internasional di Jerman. Pihaknya juga akan mengalokasikan dana hibah yang diterima dari Pemprov untuk pembangunan gedung sekretariat.
“Tahun ini kami memberangkatkan 2 atlet 1 pelatih ke Jerman. Kami juga ingin membangun sekretariat Soinah,” kata Sri Rahayu Sekretaris Soina Pengprov Kalsel.
Bimtek yang dilaksanakan selama 3 hari ini, diikuti perwakilan dari 40 lebih organisasi kepemudaan, Kepramukaan dan olahraga yang ada di Kalsel. Saat ini sendiri, proses penyaluran dana hibah tahun 2023, tinggal menunggu SK gubernur diterbitkan.
Reporter : Evi Dwi Herliyanti