Dewan Ikut Bantu Percepatan Pembentukan Koperasi Merah Putih di Kalsel
Banjarmasin, DUTA TV – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Selatan turut membantu percepatan pembentukan Koperasi Merah Putih di wilayah Kalimantan Selatan.
Upaya percepatan ini dilakukan melalui penyebarluasan informasi dalam kegiatan sosialisasi peraturan daerah. Pemerintah provinsi menargetkan Kalimantan Selatan sebagai salah satu daerah tercepat dalam realisasi pembentukan koperasi tersebut.
Sedikitnya, sebanyak 2.015 koperasi direncanakan akan dibentuk di setiap desa atau kelurahan di seluruh Kalimantan Selatan.
Wakil Ketua Komisi II DPRD Kalsel, Suripno Sumas, mengatakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) telah mengalokasikan dana untuk pembuatan akta notaris, serta menunjuk sejumlah bank sebagai penyedia permodalan.
“Koperasi Merah Putih ini akan dibantu dengan dana APBD untuk kepentingan pembuatan notaris sesuai dengan wilayahnya. Begitu juga ada bank yang ditunjuk untuk mengkoordinasikan masalah pinjaman koperasi untuk menjadi permodalan,” ujar Suripno Sumas.
Sementara itu, Tenaga Ahli Gubernur Kalimantan Selatan, Sugiarto Sumas, yang hadir sebagai narasumber menyampaikan bahwa saat ini sudah ada puluhan koperasi di Kalsel yang telah mengantongi akta notaris dan tinggal menunggu legalitas dari Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham).
“Berdasarkan laporan dari dinas terkait, Dinas UKM, bahwa kemajuan sudah sangat masif. Saat ini sudah melewati tahapan pembuatan akta notaris dan sudah puluhan yang sudah terdaftar di Kemenkumham untuk resminya pembentukan Koperasi Merah Putih. Dengan demikian, kita bisa berharap bahwa Kalsel termasuk yang tercepat dalam pembentukan Koperasi Merah Putih,” ujar Sugiarto Sumas.
Dalam sosialisasinya, Suripno juga menegaskan pentingnya keberadaan koperasi dalam membangun dan mengembangkan perekonomian di pedesaan guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Karena itu, pihaknya meminta dukungan dari masyarakat untuk memanfaatkan Koperasi Merah Putih sebagai upaya memperkuat perekonomian lokal.
Reporter : Evi Dwi Herliyanti
