Martapura, DUTA TV — Kondisi genangan banjir, yang merendam seluruh ruang belajar dan ruang kantor, di SMPN 2 Martapura Timur.
Sekolah ini menjadi sekolah terparah yang direndam banjir, karena ada ruangan yang terendam hingga kedalaman 70 sentimeter, dan air dari luapan sungai Martapura, masih mengalir deras ke lembaga pendidikan itu.
Selain merendam delapan bangunan SMP, berdasarkan data Dinas Pendidikan Kabupaten Banjar, ada 33 bangunan sekolah dasar yang terdampak, seperti halnya SDN Pekauman 2 yang tidak jauh dari SMPN 2 Martapura Timur.
Menurut plt Kadisdik Banjar.Liana Penny, pihaknya tidak berbuat apa-apa untuk mengatasi dampak banjir di sekolah, namun untuk mengurangi resiko bahaya,.maka kegiatan belajar mengajar sementara waktu dikembalikan dengan sistem pendidikan jarak jauh.
“Menurut laporan dan hasil monitoring kami ada sejumlah sekolah terdampak banjir, sehingga proses belajar mengajar karena mengutamakan keselamatan, maka sekolah terdampak banjir diperbolehkan sistem pembelajaran dengan sistem jarak jauh, karena daerah resapan air sekolah ini bukan terdampak banjirnya, penyelesaiannya juga tidak hanya satuan pendidikan tapi secara skala wilayah,” katanya.
Disamping lembaga pendidikan umum, puluhan lembaga pendidikan Taman Kanak- Kanak dan Madrasah, yang tersebar di tujuh Kecamatan juga ikut terendam banjir.
Reporter : Tarida Sitompul