Debat Publik, HMJ Berikan Bukti

Banjarbaru , Duta TV – Kampanye HMJ sukses pada ajang debat calon Wakil Wali Kota Banjarbaru, karena sejumlah keberhasilan melayani masyarakat terungkap jelas, Sabtu (28/11/2020) malam.

Debat Publik Pilwali Kota Banjarbaru yang menghadirkan 3 calon Wakil Wali Kota Banjarbaru yang digelar Jumat (27/11/2020) malam, menjadi ajang kampanye bagi ketiganya. Calon Wakil Wali Kota Banjarbaru yang saling adu gagasan untuk pembangunan di Kota Idaman ini, yakni, dari nomor Urut 1, AR Iwansyah, nomor Urut 2, Wartono, dan nomor Urut 3, Haji Darmawan Jaya Setiawan.

Debat publik ini, calon Wakil Walikota Banjarbaru Haji Darmawan Jaya Setiawan yang paling banyak mendapat perhatian penonton karena sebagai petahana. Haji Darmawan Jaya Setiawan dari bangku penonton mendapat dukungan penuh dari calon Wali Kota Banjarbaru yang jadi pasangannya, Haji Martinus.

Saat debat berlangsung, ketiga calon wakil wali kota ini saling memaparkan visi dan misi mereka, bahkan juga saling tanya, bahkan kritik serta tanggapan atas apa yang telah disampaikan. Hal yang paling menarik adalah pemaparan dan jawaban dari calon Wakil Wali Kota Banjarbaru nomor Urut 3, Haji Darmawan Jaya Setiawan yang memaparkan visi dan misi berikut bukti-bukti yang telah dijalankan, serta tinggal melanjutkan agar menjadi lebih baik.

Menanggapi pertanyaan dan pernyataan calon Wakil Wali Kota Banjarbaru di arena debat ini, Haji Darmawan Jaya Setiawan menyampaikan, bahwa berdasarkan data dan statistik IKM (Indeks Kepuasan Masyarakat), bersama Nadjmi – Jaya mencapai  84,47 persen. Sedangkan terkait kualitas pelayanan yang telah diberikan, Ombudsman RI memberikan nilai 92,09 persen, serta deretan penghargaan yang telah diraih.

“Pelayanan di Kota Banjarbaru sudah berjalan baik, dan kami survey secara berkala, nilainya di atas 80 persen. Untuk meningkat pelayanan  kepada masyarakat kami telah menyiapkan Mall Pelayanan Publik,” tegas Haji Darmawan Jaya Setiawan.

Pada bagian akhir debat publik yang digelar KPU Kota Banjarbaru dan disiarkan langsung melalui salah satu stasiun TV swasta di Kalsel ini, Haji Darmawan Jaya Setiawan menegaskan, untuk relokasi pedagang tradisional pihaknya menyediakannya gratis.

“Untuk pasar tradisional ulun (Saya-red) sampaikan, tidak ada biaya tebus untuk relokasi,” pungkas Haji Darmawan Jaya Setiawan.

JH – Banjarbaru