Banjarmasin, DUTA TV — Asosiasi penambangan rakyat atau APRI Kalimantan Selatan, mendorong pelaku usaha tambang untuk tertib administrasi terutama dalam hal perizinan.
Harapan tersebut mengemuka saat Risdianto Haleng resmi dilantik sebagai ketua DPW asosiasi penambang rakyat atau APRI Kalimantan Selatan periode 2021-2026 baru-baru tadi.
Risdianto Haleng menilai, tertib admistrasi menjadi syarat penting agar pelaku usaha tidak mendapat cap penambang ilegal serta memiliki kontribusi jelas terhadap pendapatan asli daerah.
“Kita memang akan merangkul APRI pengusaha agar bisa tertib dalam izin agar tidak ada cap penambang ilegal,” Tutur Risdianto Haleng, Ketua DPW APRI Kalsel.
“Jadi APRI adalah organisasi yang menaungi para pengusaha tambang. Dimana anggota akan di minta untuk bisa benar benar bediri dengan izin dan bekerjasma dengen pemerintah dengan membayar pajak dalam demi meningkatkan pendapatan daerah,” kata Gatot Hardianto, Ketua DPP APRi
Sebagai tindak lanjut, dalam waktu dekat juga akan langsung melakukan pelantikan kepengurusan APRI di 5 kabupaten seperti HSS, Balangan, Tanah Bumbu, kabupaten Tapin dan Kotabaru.
Tim Liputan