Aktivasi IKD Baru Capai 1%, Dewan Sasar Anggota PW Aisyiyah Kalsel
Banjarmasin, DUTA TV — Aktivasi Identitas Kependudukan Digital atau IKD di kota Banjarmasin, masih jauh dari target. Dari 25% hingga saat ini, baru tercapai satu persennya.
Hal itu terungkap saat sosialisasi Perda nomor satu tahun 2019 tentang administrasi kependudukan, yang dilaksanakan ketua Komisi I DPRD Kalsel Rachmah Norlias.
Membantu dinas kependudukan dan catatan sipil untuk mencapai target itu, anggota dewan fraksi PAN inipun, terus menggencarkan aktivasi IKD disela sospernya, dengan menyasar seluruh elemen masyarakat, termasuk PW Aisyiyah Kalsel. Rachmah yang juga pernah menjabat sebagai Kadisdukcapil kota Banjarmasin mengakui, masih minimnya aktivasi IKD, ditengarai beberapa kendala, seperti smartphone yang tidak support, serta warga yang lupa dengan alamat email. Dalam kegiatan ini, sedikitnya 100 anggota dari PW Aisyiyah Kalsel ditarget ikut mengaktivasi IKD.
“Hari ini kami mensosialisasikan perda tentang administrasi kependudukan no 1 th 2019 disamping sosialisasi perda kita juga melakukan aktivasi identitas kependudukan digital dimana untuk kota Banjarmasin ditarget 25% dari jumlah yang ada tapi baru tercapai 1% mudahan semua warga yang sudah punya E-Ktp bisa melakukan aktivasi identitas kependudukan digital,” kata Hj Rachmah Norlias, Ketua Komisi I DPRD Kalsel.
Aktivasi IKD sendiri, merupakan implementasi dari digitalisasi KTP elektronik, dimana setelah mengaktifkan di Disdukcapil, KTP hingga kartu keluarga dan dokumen kependudukan dalam satu kartu keluarga tertera dalam aplikasi IKD. Sehingga, warga yang ingin berurusan, tak lagi membawa dokumen berbentuk fisik.
Reporter : Evi Dwi Herliyanti
